Foto diambil pada saat naik Hot Air Balloon di Cappadocia, Turkey.
Golden Rama Tours and Travel. Travel agent di Jakarta yang menyediakan paket tour dan liburan dengan ticket dan hotel Reservation serta Travel Insurance yang dapat dibooking online melalui www.golden-rama.com.
Thursday, September 15, 2011
Friday, September 2, 2011
Paris : Je T'aime. City of Culture, Food, Fashion and Inspiration
Kota pusat kultur, kuliner, mode dan sastra. Kota sumber
inspirasi bagi beribu penulis, ratusan pengarang lagu, dan lebih banyak lagi
pecinta. Selalu terdaftar sebagai salah satu (jika bukan satu-satu-nya) kota
paling romantic sedunia, enigma dan keajaiban Paris mengundang ratusan ribu
pengunjung tiap tahunnya. Setiap jengkal di Paris seakan berlimpah sejarah,
makna, dan keindahan.
Apapun yang Anda cari, Paris menyediakan jawaban.
Penasaran, ingin mengalami, atau ingin mengulangi pengalaman
tak terlupakan di kota ini? Tidak perlu bermimpi. Golden Rama mengajak Anda berplesir menikmati keabadian cantiknya
Paris. Berikut beberapa rekomendasi kami dari begitu banyak yang bisa dilakukan
di Paris. Allons-y!
- Pertama, apa lagi kalau bukan sang rangkaian besi megah La Tour Eiffel atau Menara Eiffel. Dibangun untuk International Exhibition of Paris pada tahun 1889, Menara Eiffel berdiri di ketinggian 300 meter dan merupakan struktur tertinggi di dunia sampai dengan tahun 1930. Waktu paling cantik untuk menikmati pemandangan dari Menara Eiffel: satu jam sebelum matahari terbenam.Jika Anda berjalan-jalan di malam hari dan dapat melihat Menara Eiffel dari lokasi Anda, pada waktu yang ditentukan beberapa kali sepanjang malam, Eiffel akan bermain mata dengan gemerlapnya 20.000 lampu yang dipasang di sepanjang struktur sejak tahun 2000. Sungguh pemandangan spektakuler yang sulit dijabarkan. Parfait!
- Anda memerlukan waktu setidaknya stengah dari hidup Anda jika ingin menelusuri Museum Louvre dan melihat 35.000 karya seni koleksinya secara seksama. Rumah dari mahakarya Leonardo da Vinci, yaitu lukisan Mona Lisa yang amat terkenal dengan senyum misteriusnya, museum ini dulu merupakan istana kerajaan Perancis.
- Jika Anda penggemar seni dan kultur, selain Le
Louvre, Museum Orsay patut dijadikan
bagian dari jadwal tur Anda. Museum yang digubah dari sebuah stasiun kereta api
tua ini menghitung banyak karya impresionis dan pasca-impresionis sebagai
koleksi – termasuk dari Monet, Manet, Renoir, Van Gogh dan Gauguin.
- Tidak peduli apa agama Anda, kunjungan ke Gereja Katolik Notre Dame merupakan yang harus dilakukan di Paris. Mahakarya Gotik ini terletak di sebidang pulau yang dikelilingi Sungai Seine, mulai dibangun pada abad ke-13 dan selesai hamper dua abad setelahnya. Cari jendela bunga mawar yang terkenal di gereja ini (konon sampai dengan sekarang tidak ada yang bisa meniru lagi karya seni ini).
- Gereja
Sacré-Coeur di daerah Montmartre merupakan satu lagi yang pantas mengisi
hari Anda di Paris. Terletak di elevasi tertinggi ke-dua setelah Menara Eiffel,
pemandangan kota Paris yang menakjubkan dapat dinikmati dari lokasi gereja ini.
Luangkan waktu juga untuk berjalan-jalan didaerah Montmartre yang artistic dan pernah menjadi pusat kehidupan para
seniman – Dali, Monet, Picasso dan Van Gogh semua pernah mendirikan studio atau
pernah menjadi bagian dari komunitas Montmartre.
- Jalan-jalan sore di Paris. Mulai dari Place de la Concorde, dan telusuri
jalan Avenues des Champs-élysées menuju Arc de Triomphe – monument symbol kemenangan yang tersohor.
Rasakan kultur kafe, shopping, bioskop
dan street life Paris secara
menyeluruh.
- Universitas Sarbonne dan Daerah Latin (Quartier Latin) merupakan area yang tepat untuk merasakan dan meyerap dunia akademik Paris sampai ke pori-pori Anda. Didirikan pada tahun 1257, La Sarbonner merupakan salah satu perguruan tinggi tertua di Eropa. René Descartes, Jean-Paul Sartre dan Simone de Beauvoir semua pernah mengeyam pendidikan disini. Sarat sejarah, kami yakin IQ dan EQ Anda akan naik berlipat ganda hanya dengan berjalan-jalan dan membaca buku sambil minum kopi selama beberapa jam didaerah ini.
- Nikmati suasana Paris sambil mendengarkan lagu
Edith Piaf dari iPod Anda – hmm…
nyamannya tur kapal bateau mouche. Berlayar menyelusuri Sungai Seine, melewati bangunan-bangunan dan daerah bersejarah di Paris, tur kapal ini merupakan pengalaman yang tidak boleh terlewatkan. - Surga bagi para fashionista, penggemar mode dan
belanja, Paris adalah kota yang tepat untuk berbelanja produk desainer seperti Louis Vuitton, Hermes, Chanel dan Balenciaga dengan harga yang tentunya
lebih murah dari Indonesia. Untuk butik-butik adibusana ini, Anda bisa kunjungi
Jalan Rue du Faubourg Saint-Honoré dan Avenue Montaigne.
Jangan lupa mal Galeries Lafayette di Bulevar Haussmann (naik ke atap mal ini dan temukan pemandangan indah kota Paris) dan Le Bon Marché di Rue de Sévres (mal tertua di Paris).
Supaya membaur dengan para penghuni kota Paris yang trendi dan tentunya chic, beli tas legendaris merk Longchamp (yang harganya amat terjangkau di Paris) atau Goyard. Trés chic!
Harus: ke Colette di Jalan Rue St Honoré – toko eklektik dengan berbagai produk multi-merk yang sungguh unik. - Tinggalkan mi instan dan sambal botol di
Indonesia. Rasakan Paris yang otentik dan nikmati panekuk tipis atau crépe khas Perancis isi pisang dan
cokelat yang dapat Anda temukan dipinggiran jalan Paris. Mampir ke Café de Flore atau Les Deux
Magots di daerah Saint-Germain-des-Prés,
dimana JP Sartre dan Simone de Beauvoir kerap menulis karya-karya terkenal
mereka, cicipi sejarah sastra didalam minuman cokelat panas dan roti baguette, atau dalam semangkuk salada
Nicoise.
Inginkan citarasa Perancis yang terbungkus dalam kemasan mewah peringkat bintang satu Michelin? Silakan ke Le Jules Verne di level 2 Menara Eiffel.
Untuk biscuit macaroon, pencuci mulut khas Perancis dengan tekstur selembut awan, Anda dapat mencoba Ladurée di Avenue des Champs-Elysées – tempat yang asyik untuk minum teh di sore hari.
Bon appétit! (by Marjorie Budiman)
Subscribe to:
Posts (Atom)